Cara Membuat Undangan Pernikahan Sendiri Agar Praktis

Membuat undangan pernikahan – Keperluan untuk mempersiapkan pernikahan memang sangat banyak, salah satunya adalah persiapan membuat undangan.

Jasa desainer maupun percetakan undangan di luar sana sebenarnya sudah tersedia di mana-mana. Namun, terkadang mereka menarif harga yang tinggi karena mengikuti kesulitan desain serta bahan, belum juga mengambil keuntungannya. Sehingga keluar dari budget kita.

Maka tidak ada salahnya jika mencoba membuat undangan pernikahan sendiri di rumah. Di samping itu kamu bisa menyesuaikan selera dan karakter kamu dan calon pasangan, yang tentunya lebih hemat juga bukan.

Selain itu ada kebanggan tersendiri jika berhasil membuat undangan sendiri. Nah, di sini Flin Setyadi akan memberikan 10 tips membuat undangan pernikahan secara praktis yang bisa kamu ikuti.

1. Pertimbangkan Biayanya

Pertimbangkan biaya Membuat undangan pernikahan

Sebelum memulai mengerjakan undanganmu, langkah pertama yang perlu kamu perhatikan adalah biaya. Meskipun kamu akan mencetak kartu undanganmu sendiri, tetap ada biaya kertas dan tinta untuk nge-print yang harus kamu pertimbangkan. 

Apalagi jika kamu ingin memakai kertas dan tinta yang berkualitas tinggi. Maka perhatikan juga setiap detailnya, mulai dari ukuran undangan, jenis kertas, desain undangan, seperti apakah undanganmu yang terdiri dari satu lembar atau lebih. Serta hiasan lain, seperti pita atau amplop.

2. Tentukan Style-mu

Langkah selanjutnya adalah menentukan style undangan. Saat ini kamu menginginkan style yang elegan, simpel, atau mungkin dengan warna-warna cerah.

Apapun keinginan stylemu, dalam merencanakan pesta pernikahan luangkanlah waktumu melihat-lihat berbagai referensi model undangan di Pinterest atau media sosial lainnya. Jangan lupa juga cek desain undangan bagaimana yang sedang tren saat ini.

3. Schedule and Plan Ahead

Schedule and Plan Ahead Membuat undangan pernikahan

Membuat jadwal dalam merencanakan pesta pernikahan memang penting loh, karena meskipun mencetak undangan sendiri belum tentu selesai lebih cepat. Maka dari itu persiapkan dari jauh-jauh hari sebelum hari H. Selain itu banyakkan stok sabar, karena mendesain mungkin menjadi amat sulit jika dilakukan oleh orang yang belum biasa atau desainnya yang tidak biasa.

Jadi lakukan dengan menghitung mundur dari tanggal pernikahanmu dan rencanakan semua kartu undangan selesai cetak setidaknyanya 2 atau 1,5 bulan sebelumnya.

4. Pilih Vendor dan Pertimbangkan Percetakan Online

Pilih Vendor dan Pertimbangkan Percetakan Online untuk Membuat undangan pernikahan

Jaman sekarang jasa percetakan online sudah semakin marak. Terkadang mereka menawarkan template undangan cantik dengan harga miring dan diskon.

Dengan itu, tidak ada salahnya jika kamu memanfaatkan kesempatan tersebut untuk mempercayakan kualitas kertas terbaik lewat sentuhan profesional pada mereka.

5. Merancang Undangan

Merancang Undangan

Langkah selanjutnya untuk membuat undangan pernikahan sendiri adalah merancang undangan dengan cara mengunduh template dan mengubah detailnya sendiri.

Setelah kamu mendesain sekaligus menyusun kata-kata, kamu bisa minta kepada orang lain  untuk ikut mengecek dan periksa kembali agar tidak ada kesalahan.

6. Menemukan Desain yang tepat

Menemukan Desain yang tepat

Sebagai rekomendasi untuk desain yang tepat kamu bisa menggunakan full bleed design. Sebuah efek yang dapat membuat desain undanganmu terlihat menarik seperti buatan para profesional.

Full bleed design ini menciptakan tampilan yang sedikit lebih besar daripada ukuran kertas. Dengan begitu kamu perlu mencetak undangan di jasa percetakan ahli.

7. Memilih Jenis Kertas

Memilih Jenis Kertas untuk Membuat undangan pernikahan

Dalam membuat undangan pernikahan, kamu juga perlu memperhatikan jenis kertas. Tidak mungkin kan undangan pernikahan menggunakan kertas HVS? Pasalnya, semakin tebal kertas, kesan yang muncul akan terasa semakin mewah.

Agar tampil dengan nuansa yang indah, kamu bisa memakai uncoated cardstock ukuran 55 gram. Selain itu, pertimbangkan juga dengan memberikan sedikit tekstur, seperti linen atau kain felt.

8. Simpan Desain dalam Bentuk File yang Sesuai

Simpan Desain dalam Bentuk File yang Sesuai

Tidak sedikit juga jasa percetakan yang meminta klien menyimpan file dalam bentuk PDF. Hal tersebut di karenan ketika dicetak kualitasnya lebih bagus ketimbang JPEG.

Namun ada juga yang minta menyimpan dalam bentuk file lain, setiap jasa percetakan baik offline maupun online memberikan persayaratan yang tentunya berbeda. Jadi pastikan terlebih dahulu ya saat merencanakan pesta pernikahan.

9. Anggarkan Biaya untuk Penggunaan Tinta

Anggarkan Biaya untuk Penggunaan Tinta

Jika kamu ingin mencetak hasil desain undangan mu, maka tinta juga menjadi anggaranmu sekarang. Semakin banyak gambar dan warna yang tajam, maka membutuhkan banyak tinta juga.

Apalagi kalau kamu memakai background berwarna atau menggunakan foto prewedding yang penuh warna. Sebuah trik terbaik kalau ingin mencetak undangan sendiri adalah biarkan kertas terlihat dengan memasukkan sentuhan warna-warni dalam desain.

10. Cek Komputer dan Printermu

Sebenarnya ini menjadi langkah utama dalam membuat apapun yang berhubungan dengan komputer dan printer. Karena kamu akan mencetak di rumah, pastikan semua peralatan berfungsi dengan baik.

Terutama printer, untuk bisa mengecek apakah printer masih baik atau tidak, kamu bisa coba mencetak satu undangan dulu untuk mengecek apakah warnanya sesuai dan desainnya terlihat oke di atas kertas. Jika tidak kunjung oke maka perbaiki terlebih dahulu.

Baca Juga:
Printer Murah Terbaik Dan Berkualitas
2 Cara Mengatasi Tinta Printer Epson Macet

Akhir Kata

Itulah 10 langkah membuat undangan pernikahan sendiri secara praktis dan mudah di terapkan. Persiapkan hari bahagiamu dengan maksimal sekaligus menyenangkan, salah satunya dengan membuata undangan sendiri.

Semoga artikel ini bermanfaat. Terimakasih telah berkunjung di Flin Setyadi.